Senin, 13 Februari 2012

PRODUK KECANTIKAN , Mari di order sista.... (◦'⌣'◦)v

Di jual obat pemutih, pengencang, dan memperkecil pori - pori kulit wajah bernama MEI CHENG ASLI DARI TAIWAN !! sekaligus MEMBERSIHKAN BERBAGAI JENIS KOTORAN PADA WAJAH TERMASUK JERAWAT ,MINYAK BERLEBIHAN DAN LAIN - LAIN !!
sangat berguna untuk mengatasi masalah kulit wajah sekaligus membersihkannya !Guna :

a. Botol Kapsul Malam :

- Memutihkan kulit wajah.
- Membersihkan kotoran pada wajah (Jerawat, Minyak, dll).
- Mengencangkan kulit.
- Memperkecil pori - pori.

b. Botol Kapsul Siang :

- Melindungi dari cahaya matahari yang dapat menghitamkan kulit.
- Sekaligus mengencangkan kulit dan memperkecil pori - pori.

c. Botol Toner & Whitening Soap :

- Berguna sebagai pembersih wajah dan juga membantu memutihkan wajah sebelum menggunakan botol kapsul putih dan kuning.

CARA PEMAKAIAN :
1. Gunakan terlebih dahulu sabun wajah (Whitening Soap) untuk membersihkan wajah disusul dengan toner menggunakan kapas setiap sebelum menggunakan kedua botol kapsul.
2. Gunakan kapsul SIANG setiap pagi untuk melindungi kulit wajah dari sinar matahari (Penggelapan kulit).
3. Gunakan kapsul MALAM setiap malam jika sebelum tidur untuk memutihkan kulit sekaligus mengencangkan, memperkecil pori - pori dan membersihkan berbagai kotoran seperti jerawat dan lain - lain.
 


Jika berminat, hubungi :
08176369085


Rabu, 28 September 2011

9 Cara Kurangi Lemak Berlebih pada Perut

jakarta - Tidak percaya diri dengan perut yang tampak buncit karena lemak berlebih? Jangan khawatir, karena selalu ada cara untuk mengatasinya. Salah satunya dengan tidak melewatkan sarapan. Tapi tidak itu saja, Anda perlu delapan cara lagi untuk mendapatkan perut rata dan indah.

Jika dilakukan secara teratur, bukan hanya lemak di perut saja yang berkurang, tapi juga membentuk tubuh lebih indah dan ideal. Ini dia tipsnya, seperti dikutip dari Allwomenstalk.

1. Jangan Pernah Lewatkan Sarapan
Jika Anda tidak makan berjam-jam setelah bangun tidur di pagi hari, tubuh akan merasa sangat lapar. Mengawali hari dengan perut kosong akan memperlambat metabolisme tubuh, sehingga pembakaran kalori pun jadi lebih lambat. Seseorang harusnya memenuhi minimal 25% dari kebutuhan energi hariannya. Para ahli nutrisi percaya bahwa sarapan menjadi salah satu solusi untuk mendapatkan tubuh langsing. Jadi, sempatkanlah sarapan yang mengandung karbohidrat dan protein, seperti bubur ayam, roti dengan butter atau bubur jagung dengan telur.

2. Kontrol Asupan Makanan
Perbanyak konsumsi makanan yang 'membakar lemak' seperti nasi merah, sayur, buah segar, susu skim, telur putih dan ikan. Hindari makanan tinggi kalori, di antaranya pizza, burger, gorengan, roti, daging berlemak dan produk yang mengandung banyak gula.

3. Makan dengan Perlahan
Perut akan lebih mudah menerima makanan yang sudah dicerna dalam mulut dengan baik. Kebiasaan mengunyah makanan dengan perlahan, kecil kemungkinannya 'menimbun' berat berlebih. Otak menerima sinyal bahwa perut sudah kenyang, 20 menit setelah kita memulai makan. Karena itu dengan mengunyah lebih lama (kurang lebih 30 kunyahan), akan mencegah Anda menyantap makanan ekstra dan tidak menambah kalori.

4. Lakukan Olahraga yang Efektif dan Efisien
Olahraga kardiovaskular, atau olahraga yang memacu denyut jantung, pernafasan dan pembuluh darah adalah salah satu cara efektif jika Anda ingin membakar kalori dan mengurangi lemak berlebih dari tubuh. Lari, aerobik, bersepeda dan berenang adalah beberapa contoh olahraga kardiovaskular yang bisa Anda lakukan.

5. Banyak Minum Air Putih
Manfaat air putih bagi tubuh sudah tidak perlu diragukan lagi. Tidak hanya bermanfaat membantu fungsi otak, ginjal, hati dan mempercepat metabolisme. Cukup minum air putih sebelum makan dapat membantu menurunkan berat badan karena bisa menekan nafsu makan.

6. Tidur yang Berkualitas
Tidur kurang dari 7-8 jam sehari akan menyulitkan tubuh mengumpulkan energi untuk beraktivitas, juga mencerna makanan. Sejumlah penelitian menunjukkan, orang yang mengalami lelah setiap hari, metobilsme tubuhnya akan menurun. Metabolisme merupakan proses mengubah nutrisi makanan dan kalori menjadi energi yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan aktivitas. Metabolisme rendah, berarti kemampuan tubuh untuk membakar kalori juga lebih sedikit. Jadi, pastikan tidur Anda cukup dan berkualitas.

7. Berjalan Kaki ke Kantor
Jika Anda mengendarai mobil, parkirlah agak jauh dari pintu masuk kantor Anda. Begitu juga jika Anda naik kendaraan umum, berhentilah di tempat yang agak jauh. Berjalan juga termasuk kegiatan berolahraga. Lakukan aktivitas ini secara rutin sebagai pengganti olahraga Anda.

8. Kurangi Konsumsi Garam
Konsumsi garam yang berlebihan membuat tubuh menahan air. Hal ini bisa membuat area perut tampak buncit. Sebab itu, hindari atau kurangi makanan yang banyak mengandung garam, salah satunya fast food. Biasakan menyajikan makanan tanpa menggunakan garam. Anda bisa menggantinya dengan berbagai macam bumbu dapur (rempah-rempah) untuk memperkaya rasa masakan. Pilih juga bahan makanan yang 'netral', seperti daging ayam tanpa kulit, susu skim, buah dan sayuran segar.

9. Hindari Stres
Saat mengalami stres berat, seseorang cenderung memilih makanan manis atau yang membuat perasaan nyaman seperti permen, cookie atau cake cokelat. Sebanya, stres bisa melepas berbagai hormon yang bisa mengubah sistem metabolisme tubuh, salah satunya cortisol. Hormon ini mampu meningkatkan nafsu makan dan mendorong keinginan untuk mengonsumsi makanan manis dan berlemak. Jadi, sebisa mungkin segera atasi saat stres mulai mendera. Caranya bisa dengan olahraga, aromaterapi atau meditasi.

Tips Turunkan Berat Badan Tanpa Diet Ketat

Jakarta - Biasanya dalam program penurunan berat badan, dibutuhkan diet yang ketat dan terencana. Sayangnya, tidak semua orang sanggup menjalani diet dengan teratur.

Nah, jika Anda termasuk orang yang sulit menghindari makanan manis dan berlemak atau mungkin terlalu sibuk mengatur pola diet, cara ini mungkin bisa berguna bagi Anda. Simak 4 tips menurunkan berat badan tanpa harus berdiet ketat, seperti dikutip dari Become Gorgeous.

1. Hindari Kopi
Ada beberapa anggapan yang menyebutkan, kopi bisa membantu metabolisme tubuh berjalan dengan baik. Tapi di sisi lain, minuman yang satu ini juga bisa meningkatkan adrenalin dan kadar insulin. Akibatnya, kadar gula darah meningkat, yang berakibat hasrat untuk ngemil juga bertambah. Daripada kopi, lebih baik Anda meminum teh putih atau hijau, yang kaya akan anti-oksidan. Selain menjaga tubuh dari radikal bebas, anti-oksidan juga membantu penurunan berat badan secara bertahap. Konsumsilah teh tidak lebih dari 5 cangkir sehari.

2. Makan Snack Tinggi Kalori dengan Perlahan
Keripik kentang, cake atau cookie cokelat merupakan camilan dengan rasa yang lezat, namun tinggi kalori dan gula. Boleh saja mengonsumsi camilan ini, asalkan memerhatikan porsinya. Untuk memastikan konsumsi snack Anda tidak berlebihan, cobalah kunyah dengan perlahan.

Memakannya secara perlahan akan memberi waktu bagi tubuh untuk menyerap glukosa dan kalori yang diperlukan tubuh, tapi mencegahnya agar tidak terserap berlebihan. Selain itu, makan gigitan demi gigitan kecil akan membuat tubuh cepat kenyang sehingga Anda pun tidak kalap melahapnya sampai habis.

3. Tidur yang Cukup
Sejumlah studi membuktikan bahwa orang yang kekurangan tidur, memiliki sistem metabolisme tubuh yang lambat. Kurang tidur juga membuat seseorang sulit mengontrol hasrat makan dan rasa laparnya. Oleh karena itu, jika Anda ingin menurunkan berat badan tanpa diet ketat, pastikan Anda tidur 8 jam sehari dengan kualitas yang baik (nyenyak-red).

4. Tingkatkan Konsumsi Magnesium & Potassium
Memperbanyak konsumsi magnesium dan potassium bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu membakar lemak tanpa Anda sadari. Makanan yang kaya magnesium dan potassium di antaranya gandum utuh, kacang, pisang, paprika, kentang dan wortel. Masukkan beberapa makanan ini dalam menu harian Anda secara bergantian, sebagai camilan sehat.

Olahraga & Diet untuk 'Rampingkan' Pipi Chubby

Jakarta - Pipi yang tembem atau chubby kadang bisa membuat seseorang tidak percaya diri, karena terlihat lebih gemuk. Ada beberapa faktor penyebab pipi chubby; genetik, penuaan, ketidakmampuan kulit melawan gravitasi, serta penumpukan lemak dan air.

Faktor terakhir, menjadi penyebab sebagian besar masalah pipi chubby. Biasanya timbul karena masalah kesehatan, seperti kurangnya sirkulasi darah, dehidrasi, alergi dan kurang tidur.

Selain karena faktor genetik, pipi chubby sebenarnya bisa dihilangkan tanpa harus operasi plastik atau penyedotan lemak. Caranya, dengan menjaga asupan makanan, olahraga dan melatih pergerakan otot, khususnya di area wajah.

Dikutip dari Facial Exercises Guide, kardio merupakan olahraga yang bisa membantu mengurangi lemak pada area pipi. Tapi tidak hanya itu saja, bila Anda mendambakan pipi yang sedikit tirus, lakukan peregangan dan pergerakan pada otot tulang pipi (otot yang membuat pipi tampak membulat saat tersenyum).

Lihat juga apakah pipi chubby Anda juga disebabkan karena berat tubuh berlebih. Jika itu masalahnya, maka Anda perlu melakukan program penurunan berat badan. Sempatkan untuk berlatih aerobik setiap hari. Kombinasikan senam aerobik dengan senam wajah untuk dapatkan hasil maksimal.

Namun bila Anda pemilik tubuh kurus dengan pipi tembem, coba lakukan jogging atau jalan cepat selama 30 menit. Lakukan langkah ini setiap hari untuk melancarkan sirkulasi tubuh.

Perlu diingat, kombinasi antara latihan fisik dan senam wajah sangat penting untuk membuat pipi chubby lebih tirus. Untuk yang bertubuh gemuk atau kurus, lakukan senam wajah 15 menit sehari.

Selain olahraga, Anda juga harus menjaga asupan makanan. Kurangi konsumsi garam, karena kandungan garam yang tinggi pada tubuh akan membuat wajah tampak bengkak. Hindari juga makanan atau minuman mengandung banyak susu, minyak dan lemak.

Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3, buah dan sayuran segar. Makanan ini akan membantu memperbaiki kerusakan tubuh akibat stres dan mencukupi kebutuhan nutrisi untuk membangun otot wajah serta meningkatkan produksi kolagen.

Selain itu, enzim yang terdapat pada buah dan sayuran mentah juga akan mendistribusikan lemak, protein dan karbohidrat ke organ-organ tubuh yang tepat dan membutuhkannya. Bukan menyimpan sehingga menjadi tumpukan lemak dan air.

4 Jenis Teh yang Bisa Merampingkan Tubuh

Jakarta - Teh dikenal sebagai minuman sehat yang apabila diminum teratur, bisa mencegah penyakit stroke, radang sendi, gigi keropos bahkan kanker. Tapi ternyata ada khasiat lain di balik itu.

Dikutip dari Times of India, teh merupakan bahan alami untuk membantu mengurangi berat badan berlebih. Para ilmuwan telah membuktikan bahwa teh --baik yang terbuat dari daun teh atau daun herbal-- mengandung senyawa yang bisa mencegah penyerapan lemak berlebih pada tubuh.

Tapi tidak semua teh bekerja efektif. Sedikitnya ada empat jenis teh untuk membantu Anda dapatkan tubuh ideal.

1. Teh Peppermint Mengontrol Hasrat Makan
Daun peppermint bisa digunakan untuk membuat teh dengan rasa yang ringan dan menyegarkan, serta bisa dinikmati secara panas maupun dingin. Tak hanya menyegarkan, teh peppermint juga melancarkan pencernaan dan membantu membakar kalori. Untuk membuatnya, ambil satu sendok makan daun mint (segar/kering), lalu tuangkan air mendidih dan diamkan selama 4-5 menit. Kemudian saring dan tambahkan madu jika perlu.

2. Teh Hijau Meningkatkan Metabolisme Tubuh
Sejumlah penelitian mengatakan bahwa senyawa kimia EGCG dan antioksidan catechin yang ditemukan dalam teh hijau, bisa mempercepat metabolisme tubuh manusia. Metabolisme merupakan proses mengubah nutrisi makanan dan kalori menjadi energi yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan aktivitas.

Jika metabolisme tubuh seseorang meningkat, maka akan lebih mudah baginya untuk menurunkan berat badan. Teh hijau juga bisa mengurangi hingga 70 kalori sehari. Menyeduh teh hijau sebaiknya dengan air bersuhu 85 derajat Celsius, selama dua sampai tiga menit.

3. Teh Mawar Mencegah Konstipasi
Teh mawar merupakan rasa teh paling klasik selain teh melati. Dibuat dengan mencampurkan kelopak mawar segar dan pucuk daun teh. Ternyata kombinasi ini bisa memberi efek teurapetik yang besar pada tubuh manusia. Teh mawar mengandung vitamin A, B3, C, D dan E yang dikenal ampuh mencegah infeksi. Teh ini juga bisa mencegah sembelit/konstipasi, serta membantu penurunan berat badan. Teh mawar biasanya tersedia di supermarket atau toko-toko herbal.

4. Teh Oolong Mencegah Kegemukan
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa oolong --teh semi fermentasi-- punya efek yang lebih kuat dalam penurunan berat badan dibandingkan teh hijau. Teh oolong bisa membantu proses pembakaran lemak, mengurangi kolesterol dan konsentrasi lemak pada tubuh. Direkomendasikan mengonsumsi teh oolong dua cangkir per hari. Seduh teh oolong selama 30 detik sampai lima menit, untuk mendapatkan manfaat maksimal.

Ini Tips Agar Berat Badan Turun Lebih Cepat

Jakarta - Lama/cepatnya proses penurunan berat badan bisa bervariasi pada setiap orang. Ada yang satu bulan sudah berhasil menurunkan beberapa kilogram, tapi ada pula yang butuh waktu lebih lama dari itu.

Jika Anda ingin mengurangi berat badan dengan cepat, ada tiga cara yang bisa dilakukan. Jika diikuti dengan teratur, Anda bisa dapatkan berat ideal sekitar 3 kilogram dalam waktu 1 bulan. Tapi perlu diingat, hasilnya bisa berbeda pada setiap orang. Tergantung dari kondisi kesehatan, pola hidup, postur tubuh dan gen bawaan. Ini dia penjelasan selengkapnya, seperti dikutip dari Ezine Articles.

1. Kurangi Asupan Gula
Sejumlah studi menunjukkan bahwa 80% minuman dan makanan yang dijual di luar rumah --terutama makanan olahan-- mengandung kadar gula yang sangat tinggi. Bagi orang dewasa, asupan gula sebaiknya dikurangi. Karena di usia yang menua, metabolisme tubuh pun semakin melambat. Hal ini menyebabkan kemampuan tubuh untuk mengubah gula jadi energi juga berkurang, terutama jika asupan gula melebihi kadar normal.

Akibatnya, gula bisa menyumbat aliran darah dan 'mengundang' berbagai penyakit untuk menyerang tubuh Anda. Beberapa penyakit yang rentan diderita karena kelebihan gula, diantaranya diabetes, gagal ginjal dan kanker liver.

Jadi, mulai sekarang kurangi (kalau bisa hindari) konsumsi permen, soda, es krim juga cake. Selain penganan manis, gula juga terdapat dalam nasi dan roti putih.

Selain bermanfaat bagi kesehatan, mengurangi konsumsi gula juga bisa membantu program penurunan berat badan lebih efektif. Jika Anda berniat menurunkan berat badan dengan cepat, sebaiknya tidak mengonsumsi makanan/minuman yang manisnya berasal dari gula pasir. Gantilah dengan gula alami, misalnya dari kurma atau madu. Pilih roti gandum, nasi merah, salad dengan dressing minyak zaitun dan balsamic vinegar, bakso ikan dan sayur-sayuran sebagai menu sehari-hari.

2. Olahraga Teratur
Diet tidak akan memberikan hasil yang maksimal jika tidak disertai olahraga. Jika Anda ingin mendapatkan berat badan yang ideal dengan cepat, usahakan untuk berolahraga secara teratur.

Tapi jangan berharap hasilnya bisa langsung terlihat dalam satu hari atau satu minggu. Proses penurunan berat badan memerlukan waktu lama dan proses yang bertahap. Hasil pun bisa berbeda-beda pada setiap orang.

Biasakan selalu mengecek kondisi kesehatan Anda pada dokter sebelum latihan. Mintalah bantuan instruktur fitnes jika Anda baru pertama kali datang ke gym. Bagi pemula, sebaiknya lakukan latihan ringan secara bertahap.

3. Detoksifikasi
Metode cepat untuk turunkan berat badan bisa dengan detoksifikasi, yaitu pembersihan pada usus besar. Cara ini bermanfaat menyingkirkan racun-racun dan berat badan berlebih, khususnya sisa-sisa makanan yang tidak terpakai dan menumpuk di dalam tubuh.

Penelitian telah menunjukkan bahwa sedikitnya 7-8 pon 'sampah' atau sisa makanan yang tidak tercerna sempurna tersimpan di dalam tubuh. Melakukan detoksifkasi pada usus besar akan membantu berat badan turun lebih cepat.

Beberapa jenis minuman yang cocok untuk detoks tubuh yaitu air putih, air kelapa hijau, teh hijau dan jus jeruk. Konsumsilah minuman ini 10 menit sebelum Anda menyantap sarapan untuk hasil yang lebih maksimal. Bagi Anda yang bermasalah dengan maag, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter atau ahli gizi. Tentang manfaat empat minuman tersebut, bisa disimak di sini

4 Latihan yang Penting untuk Penderita Hipertensi







Jakarta - Tekanan darah tinggi atau hipertensi, merupakan gangguan kesehatan yang rentan dialami hampir semua orang, khususnya mereka yang sudah berusia lanjut. Orang dengan hipertensi berisiko terkena berbagai macam penyakit berat.

Seiring tekanan darah yang meninggi, risiko terkena serangan jantung, stroke dan gangguan ginjal juga semakin bertambah. Hipertensi bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya usia lanjut --meskipun tidak menutup kemungkinan juga bisa diderita orang muda, gaya hidup tidak sehat (merokok, minum alkohol, konsumsi garam berlebih) dan faktor keturunan.

Cara untuk mengatasi hipertensi, tentu saja dengan menjalani gaya hidup sehat. Salah satunya dengan berolahraga secara teratur. Aktif secara fisik dan olahraga secara rutin akan membantu jantung Anda lebih kuat. Jantung yang kuat akan memompa lebih banyak darah tanpa tubuh harus bekerja keras. Dengan begitu, kerja pembuluh arteri lebih ringan dan mengurangi tekanan darah.

Ada banyak jenis-jenis olahraga yang semuanya pasti bertujuan untuk menyehatkan tubuh. Namun hanya beberapa aktivitas fisik yang cocok dan aman untuk penderita hipertensi. Seperti dilansir Times of India, berikut ini olahraga yang sebaiknya dilakukan jika Anda memiliki tekanan darah tinggi.

1. Aerobik
Bentuk latihan ini memberi pengaruh besar pada tingkat tekanan darah. Aerobik merupakan jenis latihan yang melibatkan otot tubuh secara berulang dan dengan ritme yang teratur. Latihan ini meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru, fungsi otot dan memberi pengaruh besar pada tingkat tekanan darah. Jenis latihan ini juga bermanfaat untuk mengontrol berat badan, mood, tidur dan kesehatan lainnya secara umum.

Lakukan latihan minimal 30 menit, empat atau lima kali seminggu. Jika Anda terlalu sibuk sehingga tidak bisa latihan aerobik secara rutin, bisa diganti dengan olahraga lain. Beberapa jenis olahraga yang memiliki fungsi sama seperti aerobik yaitu jalan cepat, berlari, hiking, bersepeda dan renang.

2. Angkat Beban
Meskipun olahraga ini bisa memicu peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba, tapi angkat beban memberikan keuntungan jangka panjang bagi kesehatan. Olahraga ini bisa membentuk otot, membangun tulang yang kuat serta meningkatkan metabolisme. Namun perlu perhatian khusus dan kehati-hatian saat melakukan olahraga ini. Sangat penting untuk mengetahui gerakan-gerakan yang benar saat latihan angkat beban. Pastikan Anda dipandu oleh instruktur fitnes yang berpengalaman dan konsultasikan dulu dengan dokter sebelum melakukan program ini.

3. Yoga dan Meditasi
Yoga dan meditasi juga pilihan olah fisik yang tepat untuk mengontrol atau mencegah hipertensi. Jenis olahraga ini membantu melawan stres, menstabilkan emosi dan menenangkan pikiran. Stres, emosi tidak stabil dan mudah marah adalah efek yang rentan dialami penderita hipertensi. Dengan melakukan latihan yoga atau meditasi secara rutin, bisa meminimalisir dampak negatif tersebut.

4. Latihan Pernapasan
Dikutip dari Life Mojo, menurut sebuah studi yang diterbitkan The Lancet, pasien jantung yang bernapas 12 sampai 14 kali dengan napas pendek per menit cenderung memiliki kadar oksigen dalam darah yang rendah. Normalnya, pernapasan dilakukan sebanyak enam kali napas per menit. Kekurangan oksigen dalam darah dapat mengganggu otot rangka, metabolisme tubuh, dan atrofi otot (penurunan massa otot). Rutin latihan pernapasan terbukti dapat mengurangi tekanan darah.

Sebuah penelitian yang dimuat dalam American Journal of Hypertension juga mendapati penemuan yang sama. Seseorang bisa mengatur tekanan darahnya dengan teknik bernapas yang benar. Latihan pernapasan efekif menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaganya tetap normal. Bernapaslah yang dalam agar paru-paru mendapat udara baru. Ketika Anda bernafas dalam-dalam, oksigen mengirimkan sinyal ke otak untuk tenang dan rileks. Otak kemudian mengirimkan sinyal ini ke seluruh tubuh.